Youtube
Mengapa Nabi hanya haji sekali seumur hidup?
Haji adalah rukun Islam kelima yang jika sudah mampu setiap muslim wajib menunaikan. Rasulullah saw. pernah melakukan ibadahi semasa hidupnya. Namun hanya satu kali.
Rasulullah menunaikan haji menjelang akhir hayatnya. Haji Nabi satu kali itu kemudian dikenal dengan Haji Wada atau haji perpisahan.
Sahabat Jabir bin Abdullah meriwayatkan bahwa Rasulullah telah tinggal di Madinah selama 9 tahun namun beliau belum berhaji.
Kemudian pada tahun ke-10 H, Nabi mengumumkan akan berhaji. Orang-orang yang ada di Madinah akhirnya ingin ikut haji bersama beliau. Kurang lebih 90 ribu orang berangkat ke Makkah bersama Rasulullah.
Keterangan yang sama juga disampaikan oleh sahabat Zaid bin Arqam. Dia ditanya oleh Abu Ishaq, "Berapa kali kamu berperang bersama Rasulullah?
Zaid bin Arqam menjawab, "Tujuhbelas kali."
Lalu dia menjelaskan bahwa Rasulullah berperang sebanyak sembilanbelas kali dan berhaji satu kali yang dilakukan setelah hijrah.
Mengapa Rasulullah melakukan haji sekali saja semasa hidup? Simak penjelasan Maulana Syekh Ali Jum'ah, ulama terkemuka Mesir sekaligus anggota Dewan Ulama Senior al-Azhar.
Sanad Media adalah sebuah media Islam yang berusaha menghubungkan antara literasi masa lalu, masa kini dan masa depan. Mengampanyekan gerakan pencerahan melalui slogan "membaca sebelum bicara". Kami hadir di website, youtube dan platform media sosial.