Satu-satunya di Indonesia, Ma’had Aly Andalusia Hanya Berfokus pada Bahasa Arab

Ma’had Aly Andalusia, Leler, Purwokerto menjadi satu-satunya kampus Islam di Indonesia yang berkonsentrasi pada pengajaran Bahasa Arab.

Salah seorang mudir Ma’had Aly Andalusia, KH. Ahmad Hadidul Fahmi Lc, MA mengatakan dalam sambungan telepon bahwa institut Islam ini, sependek yang diketahui, masih satu-satunya yang mengusung pembelajaran Bahasa Arab secara utuh.

“Bahasa Arab berperan sentral dalam penguasaan materi-materi keagamaan, untuk itu kami memilih berkonstrasi pada pengajaran Bahasa Arab,” katanya, Senin, 4 Mei 2020.

Kiai Fahmi melanjutkan, banyak Ma’had Aly (setaraf institut) yang mengambil konstrasi pada pembelajaran ilmu Fikih, Ushul Fikih, Tafsir dan Al-Quran, namun yang berfokus pada Bahasa Arab, menurutnya, masih belum ada.

"Mengapa kami pilih Bahasa Arab? Karena kemampuan Bahasa Arab masyarakat kita itu kan dari generasi ke generasi semakin menurun,” jelasnya.

Untuk menguasai Bahasa Arab, dibutuhkan penguasaan sejumlah mata pelajaran khusus agar dapat memahami bahasa tersulit di dunia ini secara utuh.

"Penguasaan terhadap ilmu Arudh, Nahwu Sorof secara detail, apalagi sastra Arab, semakin lemah” jelas Kiai Fahmi.

Mengenai tim pengajar di Ma’had Aly Andalusia, Kiai Fahmi mengatakan bahwa telah disiapkan sejumlah tenaga profesional dari dalam dan luar negari.

"Andalusia sudah mendatangkan ulama dari Suriah, beliau masih di sini, sudah stanby, yaitu Syekh Abdurrazaq. Dari Mesir, ada Syekh Mahmud putra dari Syekh Fathi. Beliau dikenal sebagai ahli bahasa di Mesir, juga sebagai pengajar di beberapa Daurul Lughah di Mesir,” paparnya.

Sementara tenaga pengajar dari dalam negeri, Kiai Fahmi mengatakan, mereka kebanyakan lulusan Timur Tengah yang juga lulusan dari sejumlah pondok ternama di Indonesia seperti Dalwah, Sarang, Lirboyo, dan tentu alumni alumni pesantren Leler sendiri.

Ada hubungan khusus yang terjalin sejak lama antara pengasuh Pondok At-Taujieh Al-Islamy II dengan ulama ulama Timur Tengah. Sebut saja Syekh Muhammad Rajab, Syekh Afnad al-Afyouni, beberapa kali melakukan kunjungan ke pesantren Andalusia.

"Paman saya, KH. Zuhrul Anam, yakni pengasuh inti, punya kedekatan khusus dengan Syekh Fathi, yaitu murid tarekatnya sendiri. Selain keduanya sama-sama ahli dalam bidang bahasa Arab” jelas Kiai Fahmi.

Baik tenaga pengajar maupun kurikulum yang dibawa oleh Ma’had Aly ini sudah didiskusikan sedemikian rupa sehingga lulusan dari institut ini bisa sesuai yang diharapkan.

Sementara itu, untuk urusan perizinan dan administrasi, Kiai Fahmi mengatakan bahwa saat ini sedang diproses dan sudah dilakukan peninjauan. Tinggal ketok palu.

“Hari ini (4/4/2020) kami melakukan audiensi melalui teleconference dengan Kementerian Agama sebagai otoritas yang memberi izin operasi. Semua berjalan lancar,” ungkapnya.