Youtube
Syekh asy-Sya'rawi: Bagaimana Siksa Kubur Dirasakan Orang Mati?
Syekh Muhammad Mutawalli asy-Sya'rawi, imam para dai dan pakar tafsir al-Quran dari Mesir.
Orang mati tidak merasakan waktu. Layaknya orang tidur, ketika bangun lantas ditanya berapa jam dia tidur.
Hal ini seperti yang dirasakan oleh para pemuda Ashabul Kahfi. Apa yang mereka katakan seketika bangun. Dalam al-Quran disebutkan mereka berkata, "Kami tidur sehari atau setengah hari." Padahal mereka tidur selama 300 tahun atau bahkan lebih.
Mengapa saat manusia tidak merasakan waktu? Syekh Mutawalli asy-Sya'rawi mengatakan karena waktu berkaitan erat dengan kesadaran atas peristiwa dan kejadian. Sehingga tidak ada umur bagi orang yang sudah meninggal dunia.
Kemudian beliau mengatakan bahwa siksa dunia berbeda dari siksa kubur. Siksa kubur menurut beliau, berupa diperlihatkannya azab yang akan mereka terima kelak di akhirat.
Apakah neraka diperlihatkan di kehidupan dunia? Lantas kapan siksa di akhirat itu akan diperlihatkan kepada mereka yang akan menerimanya? Bagaimana perjalanan waktu dalam rentan kehidupan dunia, kematian (di dalam kubur) dan akhirat?
Temukan jawabannya dari penjelasan Syekh Mutawalli asy-Sya'rawi dalam video yang diterjemahkan oleh Tim Sanad Media:
Simak ceramah-ceramah agama Syekh Mutawalli asy-Sya'rawi dalam bahasa Indonesia di sini.
Sanad Media adalah sebuah media Islam yang berusaha menghubungkan antara literasi masa lalu, masa kini dan masa depan. Mengampanyekan gerakan pencerahan melalui slogan "membaca sebelum bicara". Kami hadir di website, youtube dan platform media sosial.
