Scroll untuk baca artikel
SanadMedia
Pendaftaran Kampus Sanad
Artikel

Kisah Abu Hurairah Diajari Ayat Kursi Oleh Setan

Avatar photo
34
×

Kisah Abu Hurairah Diajari Ayat Kursi Oleh Setan

Share this article

Sahabat Ali bin Abi Thalib pernah berkata, “Aku tidak berpikiran bahwa orang yang berakal sehat dan sudah memeluk Islam, akan tidur sebelum dia membaca Ayat Kursi.”

Sahabat Abu Hurairah memiliki pengalaman unik dengan Ayat Kursi.  Dia bercerita bahwa Rasulullah saw. menugaskan dia untuk menjaga harta zakat pada bulan Ramadhan. Tiba-tiba seseorang datang dan mengambil sebagian makanan, lalu dia menangkapnya.

Abu Hurairah berkata, “Sungguh, aku akan melaporkanmu kepada Rasulullah.”

Orang tadi berkata, “Sungguh, aku ini orang yang membutuhkan. Aku mempunyai keluarga dan aku dihimpit kebutuhan yang mendesak.” Aku pun melepasnya.

Keesokan hari, Rasulullah saw. bertanya pada Abu Hurairah, “Wahai Abu Hurairah, apa yang dilakukan oleh tawananmu tadi malam?”

Abu Hurairah menjawab, “Wahai Rasulullah, dia mengeluhkan kebutuhan dan keluarganya. Aku menjadi kasihan padanya dan aku melepaskannya.”

Kemudian Rasulullah saw. bersabda, “Ingatlah, sesungguhnya orang itu berdusta padamu dan dia akan datang kembali.”

Baca juga: Ayat-ayat Al-Qur’an dan Doa-doa untuk Memudahkan Persalinan

Abu Hurairah yakin bahwa orang tersebut akan datang kembali berdasarkan sabda beliau tadi. Maka dari itu, dia pun mengintainya.

Benar saja, orang tersebut datang lagi dan mengambil sebagian makanan. Abu Huraiah pun langsung menangkapnya. “Sungguh, aku akan melaporkanmu kepada Rasulullah.” ujar Abu Hurairah.

Orang tersebut hanya berkata, “Lepaskan aku! Sungguh aku amat membutuhkan. Aku juga mempunyai keluarga. Aku tidak akan mengulangi lagi.” Mendengar jawabannya, Abu Hurairah menjadi iba kepadanya. Akhirnya dia melepaskannya lagi.

Di pagi hari Rasulullah bertanya, “Wahai Abu Hurairah, apa yang dilakukan oleh tawananmu tadi malam?”

Abu Hurairah menjawab, “Wahai Rasulullah, dia mengeluhkan kebutuhan dan keluarganya. Aku menjadi iba lalu aku melepaskannya.”

“Sesungguhnya dia berdusta kepadamu dan dia akan kembali lagi.” jawab Rasulullah. Akhirnya Abu Hurairah mengintai dia lagi untuk ketiga kali.

Ternyata orang tersebut datang kembali dan mengambil sebagian makanan. Abu Hurairah langsung menangkapnya lalu berkata, “Sungguh, aku akan melaporkanmu kepada Rasulullah. Dan ini terakhir kali–sebanyak tiga kali—kamu mengatakan bahwa kamu tidak akan mengulangi lagi, ternyata kamu masih mengulangi lagi.”

Orang tersebut tetap berkata, “Lepaskan aku! Sungguh aku akan mengajarimu beberapa kalimat, yang Allah swt. akan memberikan kemanfaatan padamu berkat kalimat-kalimat tersebut.”

Baca juga: Doa Penangkal Pandangan Jahat, Terbebas dari Iri dan Dengki

“Apa kalimat-kalimat tersebut?” tanya Abu Hurairah.

Orang tersebut berkata, “Apabila kamu berbaring di tempat tidur, bacalah Ayat Kursi, niscaya Allah swt. akan senantiasa menunjuk penjaga untukmu dan setan tidak berani mendekatimu sampai pagi.”

Mendengar cerita Abu Hurairah tadi, Rasulullah saw. bersabda,

صَدَقَكَ وَهُوَ كَذُوْبٌ، ذَاكَ الشَّيْطَانُ

“Dia mengucapkan sesuatu yang benar kepadamu, meskipun dia adalah setan.”

Barang siapa hendak tidur, hendaknya dia tidak lupa membayat Ayat Kursi. Bacaannya akan melindungi dia dari setan.

Kontributor

  • Redaksi Sanad Media

    Sanad Media adalah sebuah media Islam yang berusaha menghubungkan antara literasi masa lalu, masa kini dan masa depan. Mengampanyekan gerakan pencerahan melalui slogan "membaca sebelum bicara". Kami hadir di website, youtube dan platform media sosial.