Scroll untuk baca artikel
SanadMedia
Pendaftaran Kampus Sanad
Artikel

TGB KH. M Zainul Majdi: Jangan amnesia seperti Bani Israil

Avatar photo
31
×

TGB KH. M Zainul Majdi: Jangan amnesia seperti Bani Israil

Share this article

Menurut para ulama terdahulu ada dua hal prinsipil dan mendasar yang harus dipegang teguh oleh setiap manusia di dunia ini.

Ketua Organisasi Internasional Alumni Al-Azhar (OIAA) Cabang Indonesia, TGB KH. M Zainul Majdi menyebut bahwa dua ihwal tersebut adalah “ingatan” dan “kesadaran”.

“Orang menjadi seorang yang baik selama masih punya kesadaran dan merawat ingatannya. Dia mengingat dan sadar bahwa Allah lah yang menciptakannya, padahal dia tidak punya hak meminta hidup di dunia ini. Tetapi semata Allah lah yang memilih kita jadi di dunia ini.” terang Tuan Guru Bajang dikutip dari channel Youtube Bunsyafa’ah TV.

Baca juga: Singgung fenomena Citayam Fashion Week, TGB ajak orang tua serius mendidik anak

Lebih lanjut TGB menjelaskan ketika manusia hidup di dunia ini, Allah sediakan dunia beserta segala isinya, berikan tuntunan dan ajaran dalam menjalankan hidup dengan baik.

Lebih dari itu semua, Allah juga turunkan kitab-kitab sucinya, berikut para nabi dan rasulnya. Sepeninggal para nabi, Allah kemudian kirimkan kitab-kitab para ulama. 

Dalam surat Al-Baqarah Allah Swt berfirman:

يٰبَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَ اذْكُرُوْا نِعْمَتِيَ الَّتِيْٓ اَنْعَمْتُ عَلَيْكُمْ وَاَنِّيْ فَضَّلْتُكُمْ عَلَى الْعٰلَمِيْنَ

Artinya: Wahai Bani Israil! Ingatlah nikmat-Ku yang telah Aku berikan kepadamu dan Aku telah melebihkan kamu dari semua umat yang lain di alam ini (pada masa itu). [QS. Al-Baqarah ayat 122]

Baca juga: TGB Muhammad Zainul Majdi jelaskan etika dan adab berdakwah “jangan menakut-nakuti!”
Tuan Guru Bajang mengajak kita semua untuk senantiasa mengingat kemurahan dan nikmat yang telah Allah berikan. Jangan sampai terkena penyakit “amnesia” sebagaimana kaum Bani Israil. 

Amnesia dalam konteks ini bukan penyakit lupa ingatan secara lahiriah. Akan tetapi amnesia dalam artian mereka yang punya demikian banyak ilmu tetapi sama sekali tidak berfungsi dalam kehidupan mereka.

“Anda ingat tetapi ingatan Anda tidak membawa kepada kebaikan. Itu artinya sama saja dengan orang yang lupa.” terang pakar tafsir Al-Quran lulusan Al-Azhar Mesir itu.

Baca juga: TGB Muhammad Zainul Majdi: Jangan sampai tinggalkan doa pendek ini setiap hari!

Cucu dari pendiri Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah itu juga berpesan agar seyogyanya kita banyak mengingat dan sadar tentang kelemahan dan keterbatasan kita. Insyaallah dengan begitu akan menghadirkan kebaikan dan kemuliaan.

 

Kontributor