Sebab Imam Asy-Syibli Diampuni Allah

Imam Abu Bakar Asy-Syibli adalah di antara ulama dan auliya Allah yang shaleh pada zamannya.

Setelah beliau wafat, dikisahkan bahwa Imam Asy-Syibli dimimpikan oleh seseorang. Dalam mimpi tersebut Imam Asy-Syibli ditanya, “Wahai Imam, apa yg telah Allah perbuat kepadamu?”

Imam Asy-Syibli menjawab, “Alhamdulillah, Allah telah merahmati saya dan mengampuni dosa-dosa saya, tapi sebelum itu, Allah bertanya kepada saya, “Wahai Abu Bakar, apakah engkau tahu apa penyebab Aku merahmatimu dan mengampuni dosa-dosamu?”

Imam Asy-Syibli menjawab, “Wahai rabbku, tentu karena keshalehan amalku; shalatku, puasaku, dan hajiku?”

Allah menjawab, “Bukan.”

Imam Asy-Syibli mengatakan, “karena keikhalasanku dalam beramal?”

Allah kembali menjawab, “Bukan.”

Sang Imam kembali menerka jawaban, “Kalau begitu karena lelahku dalam safar menuntut ilmu?”

Allah kembali menjawab, “Bukan.”

Sang Imam kemudian mengakatan, “Iya Allah. Inilah amal-amalku yang aku bersungguh-sungguh atasnya, aku berharap Engkau sudi mengampuniku karenanya.”

Kemudian Allah Azza wa Jalla mengatakan, “Wahai Abu Bakar, apakah engkau ingat suatu malam saat engkau berjalan di salah satu gang di Baghdad kemudian engkau melihat seekor kucing yang menggigil kedinginan, menyudut dari satu tembok ke tembok lainnya hanya untuk menghangatkan tubuhnya dari ekstrimnya cuaca saat itu, kemudian engkau mengambilnya, mendekapnya dengan hangat, dan menaruhnya di lengan bajumu,

فبرحمتك لها رحمتك

“Maka karena kasih sayangmu kepadanya, Aku mengasihimu.”

Orang-orang yang pengasih dan penyayang akan dikasihi oleh Dzat yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

Berbuat baiklah, kita tidak tahu, amal mana yg menyebabkan Allah ridha kepada kita dan menggugurkan dosa-dosa kita. Jangan meremehkan sekecil apapun amal itu.