Syekh Yusri: Jangan Bunuh Diri Walau Hidupmu Berat

Apabila seseorang bunuh diri karena tidak tahu hukumnya haram, maka dia telah berbuat dosa besar. Jika dia melakukannya karena dipengaruhi gangguan mental atau penyakit kejiwaan yang diidapnya, boleh jadi dia akan dimaafkan di hadapan Allah.

Demikian jawaban Maulana Syekh Yusri Rusydi Jabr al-Hasani ketika ditanya tentang bagaimana hukum bunuh diri.

Ada seorang laki-laki sering berbuat dosa selama hidupnya. Dia merasa sudah tidak pantas lagi hidup di dunia. Lalu dia berpikiran untuk menghadap kepada Tuhan dengan segera mati bunuh diri. 
Beberapa orang mengalami keputusasaan dan rasa sakit yang mendalam lalu mereka berpikir lebih baik mati saja daripada terus hidup.

Di antara faktor penyebab bunuh diri adalah di tengah beratnya permasalahan yang dihadapi, mereka tidak menemukan jalan keluar. 

Syekh Yusri yang berlatar belakang dokter, menilai bahwa orang yang berpikir demikian lalu betul-betul bunuh diri supaya cepat kembali kepada Tuhan, justru telah melakukan dua dosa besar. Pertama, dosa maksiat selama hidupnya dan kedua, dosa mengakhiri hidup dengan bunuh diri.

“Kamu sudah bermaksiat. Apakah kamu ingin melakukan maksiat yang jauh lebih besar lagi dosanya dengan bunuh diri?” tanya beliau.

Orang demikian sesungguhnya tidak tahu dan malang. Allah swt. membuka pintu tobat. “Temuilah Tuhanmu lewat pintu tobat.” pesan beliau, “Jangan menghadap kepada-Nya lewat pintu maksiat.”

Allah swt. tidak membukakan pintu maksiat melainkan untuk membukakan pintu tobat.

Syekh Yusri juga melihat bahwa pandangan bunuh diri ini termasuk bagian dari tipu daya iblis. Hal-hal yang buruk dipoles sedemikian rupa supaya tampak baik. Termasuk perbuatan-perbuatan haram.

Lantas apakah orang yang bunuh diri otomatis kafir, apalagi jika sampai meyakininya? Adakah kisah sahabat pada zaman Rasulullah saw. yang mengakhiri hidup dengan bunuh diri? Apa yang harus kita lakukan bila sedang dalam kondisi susah?

Simak penjelasan Maulana Syekh Yusri dalam video Jangan Bunuh Diri Meski Hidupmu Berat yang diterjemahkan oleh tim Youtube Sanad Media berikut: